Diambil dari Media Indonesia.com

Penulis : Syarief Oebaidillah

JAKARTA-MI: Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuhmenjelaskan terdapat empat prioritas untuk anggaran pendidikan tahun 2011 yang tercantum dalam RAPBN senilai Rp50,3 triliun. Namun begitu, anggaran tersebut masih menunggu pembahasan lebih lanjut dengan DPR.
“RAPBN dengan angka Rp. 50,3 triliun itu masih berupa usulanPresiden dan akan dirumuskan bersama DPR yang mempunyai hak budget,”kata Mendiknas M Nuh kepada wartawan seusai memberikan penghargaan peraih prestasi di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) di Jakarta, Rabu (18/8).

Empat prioritas tersebut yakni penuntasan pendidikan dasar tingkat SD-SMP, pendidikan vokasi, program doktoral, dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). “Kami berharap tahun 2011 aspek yang menyangkut pembiayaan pendidikan SD-SMP dituntaskan. Semua gaji guru, kebutuhan peralatan dan laboratorium sekolah dibereskan,” cetus M Nuh.

Secara keseluruhan siswa SD-SMP se Indonesia terdapat 40 juta orang lebih atau 80% jumlah peserta didik. Pendidikan vokasi yang diwakili Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) juga diperkuat, dengan peningkatan kualitas pendidikan. “Di sini kita kaitkan program pendidikan yang diselaraskan dengan dunia kerja,” kata mantan Menkominfo itu.

Tentang program percepatan doktor setingkat S3, Mendiknas berharap empat-lima tahun mendatang terdapat penambahan 20% doktor. Saat ini perguruan tinggi negeri di Indonesia memiliki 270 ribu dosen, 23 ribu di antaranya bergelar doktor. “Jumlah doktor kita masih kurang dibawah 10%, semoga program ini kelak menambah doktor 20% sekitar 5000-6000 orang di tahun 2014,” cetus M Nuh.